Kota Kediri – Lajnah Pendidikan dan Pengajaran (LPP) Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri sukses menyelenggarakan Pelatihan Metode Tartili dengan dukungan Majelis Pendidikan dan Pengajaran (MPP) Pimpinan Pusat Al Irsyad Al Islamiyyah. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, pada Kamis-Jumat, 11-12 Januari 2024, di kantor LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri.
Pelatihan ini diikuti oleh 86 guru Al Quran yang berdedikasi, terbagi dari berbagai kota di Jawa Timur. Dari peserta tersebut, 57 orang berasal dari Kota Kediri, 15 orang dari Kota Madiun, 9 orang dari Tulungagung, dan 5 orang dari Kota Pasuruan. Mereka berkumpul dengan tujuan meningkatkan kualitas pengajaran cara membaca Al Quran menggunakan metode Tartili.
Konten pelatihan mencakup berbagai aspek penting, seperti metodologi dan sistem pembelajaran, Bedah Silabus, Penyusunan Program Semester, Rencana Pembelajaran, dan pendalaman materi baca Tartili dari jilid 1 hingga jilid 6.
Selain itu, para peserta juga mendapatkan pemahaman mendalam mengenai evaluasi penilaian, Standar Operasional Prosedur (SOP) kenaikan jilid, dan strategi problem solving dalam pembelajaran Tahfidz.
Seremonial pembukaan pelatihan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, antara lain Ustaz Muhammad Barabud sebagai Ketua Pimpinan Cabang (PC) Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri, Ustaz Said Bawazir selaku Ketua LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri, Ustaz Muslihin sebagai Kepala MI Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri, Ustazah lmroatus Solikhah selaku Kepala RA Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri, dan Suko Prabowo selaku Ketua Komite Sekolah.
Hadir pula Tim MPP, Ustaz Suhairi Umar, M.Pd. dan Ustaz Nandi Mulyadi, M.Pd membawa dua pelatih khusus Metode Tartili, Ustaz Dr. Darsitun, M.Pd. dan Ustaz Heri Saputro, S.Pd.
Pelatihan Metode Tartili ini tidak hanya menjadi wadah bagi para guru untuk mengasah keterampilan mengajar mereka, tetapi juga memperkuat sinergi antara berbagai lembaga pendidikan di bawah naungan Al Irsyad Al Islamiyyah.
Diharapkan metode Tartili dapat semakin berkembang dan menjadi bagian integral dari upaya meningkatkan mutu pembelajaran Al Quran di berbagai wilayah.